Selasa, 24 Januari 2012

If You 17 Again, What Would You Do?

If I could I would turn back the time
Apakah Anda masih ingat dengan bait lagu di atas? Ya, tepat sekali tebakan Anda. Bait di atas merupakan bagian dari lagu Westlife. Saya mendengarnya pertama sekali pada tahun 2002. Pada saat itu, saya sedang mabuk motivasi belajar bahasa ingris secara otodidak. Maklum, untuk ikut kursus, tempat nya terlalu jauh dari rumah saya di desa Lambadeuk, kecamatan Peukan Bada. Jadi, belajar mandirilah, solusi satu-satunya.
Sebagaimana lazimnya orang-orang yang belajar secara mandiri berbahasa ingris. Entah hal itu mitos atau memang strategi yang telah teruji. Cara termudah melatih listening dan pronounciation adalah lewat lagu. Sudah pasti yang berbait bahasa ingris. Bahkan tidak hanya itu, belajar lewat musik, sekaligus mempelajari gramar dan penambahan kata-kata baru (new vocabulary).
Seperti saya mengawali note ini. “If I could I would, turn back the time”. Pertama mendengar dan membaca liriknya, saya belum mengerti artinya. Lalu, saya bertanya kepada teman dekat yang mengajari bahasa ingris kepada saya “Itu artinya, seandainya aku mampu, aku ingin mengulang kembali masa-masa yang berlalu. Dalam bait lagu ini, mengandung ungkapan emosi penyesalan, terhadap waktu yang terlampaui”. Teman saya menjelaskan dengan detil.
17 Again
Sementara itu, bayangkan, bila Anda bisa kembali ke masa lalu. Anda mempunyai kesempatan untuk mengulang kembali hidup Anda. Apa yang akan Anda lakukan? Seperti kisah dalam film 17 again. Drama komedi mengisahkan tentang Mike, seorang bintang pemain basket pada masa jayanya berusia 17 tahun. Saat dia masih SMU. 
Tetapi, 20 tahun kemudian. Setelah Mike membangun rumah tangga dengan gadis idamannya. Dia memiliki 2 orang anak. Maggie dan Alex. Sang strudara Burr Stears mentakdirkan, kehidupan Mike berantakan. Karir dia di tempat kerja, merupakan perusahaan sepupunya, selama 16 tahun tidak berubah. Tetap di jabatan yang sama. Bahkan, istrinya mengajukan cerai ke pengadilan.
Masa-masa sulitnya itu, membuat Mike mengenang kembali akan waktu kejayaannya ketika dia SMU dulu. Dia menjadi bintang dan memiliki harga diri yang tinggi. Itulah yang mengasbabkan dia mau mengulang kembali pengalaman itu. Dia mau menata hidupnya kembali, dan membangunnya menjadi lebih baik. Dengan harapan, terbina hubungan rumah tangga nan harmonis, dan karirnya mapan.
Tidak ada yang mustahil
Bukanlah film namanya, bila hal mustahil tidak bisa terjadi. Singkat cerita, Mike pun kembali berusia 17 tahun seperti keinginannya. Tetapi, tidak mengulang ke masa lalu. Melainkan tubuh dia saja yang berubah. Bahkan temannya Ned, hampir tidak percaya kalau itu Mike. Namun, setelah melihat foto kenangan mereka masa SMU, baru Ned yakin. Kemudian, Mike mulai melakukan, hal-hal yang ingin dia ubah.
Bagi saya, yang menarik pada film tersebut adalah pengandaian sebagaimana bait westlife. I could I would, turn back the time. Mungkin pernah tersebit dalam diri Anda. Seandainya Allah mengizinkan, Anda ingin mengulangi kehidupan Anda dan menatanya kembali. Anda mungkin mau mengubah, perilaku-perilaku yang tidak menghasilkan produktifitas bagi Anda. Bisa jadi  Anda mau mengulang kembali, dan mendesign kehidupan yang lebih memprimakan kehidupan Anda. Dan hal lainnya.
Waktu yang tepat untuk berubah
Akan tetapi, saya yakin. Anda dan saya menyadari itu suatu hal yang amat mustahil. Seperti jawaban yang saya dapatkan, setelah saya bertanya kepada diri, “Mungkinkah waktu kan berulang, supaya saya bisa mengubah kehidupan saya”. Dan yang saya syukuri, selain jawaban mustahil, ada nasehat lain yang sangat bijak untuk diri saya.
Sebaik-baiknya waktu untuk mengulang kembali mengubah kehidupan mu, waktu itu adalah sekarang. Karena masa yang sudah berlalu, merupakan hadiah yang patut kamu syukuri. Dan selama Allah masih memberi amanah hidup, itulah tanda, kamu masih mempunyai kesempatan mengulang kehidupanmu dari sekarang”. 
Nasehat itu menyadarkan saya. Tidak perlua saya mengharap keajaiban terjadi dalam hidup, seperti yang dialami oleh Mike yang memperbaiki hubungan rumah tangganya, dengan cara menjadi muda kembali. Karena ada cara yang lebih tepat dan pas. Keinginan untuk berubah, dapat saya lakukan pada masa yang terbaik. Waktu itu adalah sekarang.
 
 
 
http://www.kursusnlp.com/2012/01/if-you-17-again-what-would-you-do.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar